Pengertian Komputer
Komputer adalah alat yang dipakai untuk mengolah data menurut perintah yang telah dirumuskan. Kata komputer semula dipergunakan untuk menggambarkan orang yang perkerjaannya melakukan perhitungan aritmatika, dengan atau tanpa alat bantu, tetapi arti kata ini kemudian dipindahkan kepada mesin itu sendiri. Asal mulanya, pengolahan informasi hampir eksklusif berhubungan dengan masalah aritmatika, tetapi komputer modern dipakai untuk banyak tugas yang tidak berhubungan dengan matematika. http://aboysaringilmu.blogspot.com
Secara luas, Komputer dapat didefinisikan sebagai
suatu peralatan elektronik yang terdiri dari beberapa komponen, yang
dapat bekerja sama antara komponen satu dengan yang lain untuk
menghasilkan suatu informasi berdasarkan program dan data yang ada.
Adapun komponen komputer adalah meliputi : Layar Monitor, CPU, Keyboard,
Mouse dan Printer (sbg pelengkap). Tanpa printer komputer tetap dapat
melakukan tugasnya sebagai pengolah data, namun sebatas terlihat dilayar
monitor belum dalam bentuk print out (kertas).
Dalam definisi seperti itu terdapat alat seperti
slide rule, jenis kalkulator mekanik mulai dari abakus dan seterusnya,
sampai semua komputer elektronik yang kontemporer. Istilah lebih baik
yang cocok untuk arti luas seperti "komputer" adalah "yang memproses
informasi" atau "sistem pengolah informasi."
Saat ini, komputer sudah semakin canggih. Tetapi,
sebelumnya komputer tidak sekecil, secanggih, sekeren dan seringan
sekarang. Dalam sejarah komputer, ada 5 generasi dalam sejarah
komputer.
Generasi komputer
Generasi Pertama
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara
yang terlibat dalam perang tersebut berusaha mengembangkan komputer
untuk mengeksploit potensi strategis yang dimiliki komputer. Hal ini
meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta mempercepat kemajuan
teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang insinyur Jerman
membangun sebuah komputer, Z3, untuk mendesain pesawat terbang dan
peluru kendali. http://aboysaringilmu.blogspot.com
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam
pengembangan kekuatan komputer. Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan
komputer pemecah kode rahasia yang dinamakan Colossus untuk memecahkan
kode rahasia yang digunakan Jerman. Dampak pembuatan Colossus tidak
terlalu memengaruhi perkembangan industri komputer dikarenakan dua
alasan. Pertama, Colossus bukan merupakan komputer
serbaguna(general-purpose computer), ia hanya didesain untuk memecahkan
kode rahasia. Kedua, keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga
satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu
menghasilkan suatu kemajuan lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang
insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM, berhasil memproduksi
kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut berukuran
panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel
sepanjang 500 mil. The Harvard-IBM Automatic Sequence Controlled
Calculator, atau Mark I, merupakan komputer relai elektronik. Ia
menggunakan sinyal elektromagnetik untuk menggerakkan komponen mekanik.
Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia membutuhkan 3-5 detik
untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi tidak
dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan
aritmatik dasar dan persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa kini adalah
Electronic Numerical Integrator and Computer (ENIAC), yang dibuat oleh
kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan University of
Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5
juta titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar
yang mengkonsumsi daya sebesar 160kW.
Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert
(1919-1995) dan John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer
serbaguna (general purpose computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat
dibandingkan Mark I.
Pada pertengahan 1940-an, John von Neumann
(1903-1957) bergabung dengan tim University of Pennsylvania dalam usaha
membangun konsep desain komputer yang hingga 40 tahun mendatang masih
dipakai dalam teknik komputer. Von Neumann mendesain Electronic
Discrete Variable Automatic Computer (EDVAC) pada tahun 1945 dengan
sebuah memori untuk menampung baik program ataupun data. Teknik ini
memungkinkan komputer untuk berhenti pada suatu saat dan kemudian
melanjutkan pekerjaannya kembali. Kunci utama arsitektur von Neumann
adalah unit pemrosesan sentral (CPU), yang memungkinkan seluruh fungsi
komputer untuk dikoordinasikan melalui satu sumber tunggal. Tahun 1951,
UNIVAC I (Universal Automatic Computer I) yang dibuat oleh Remington
Rand, menjadi komputer komersial pertama yang memanfaatkan model
arsitektur Von Neumann tersebut.
Baik Badan Sensus Amerika Serikat dan General
Electric memiliki UNIVAC. Salah satu hasil mengesankan yang dicapai
oleh UNIVAC dalah keberhasilannya dalam memprediksi kemenangan Dwilight
D. Eisenhower dalam pemilihan presiden tahun 1952.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan
fakta bahwa instruksi operasi dibuat secara spesifik untuk suatu tugas
tertentu. Setiap komputer memiliki program kode biner yang berbeda yang
disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan
komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain
komputer generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat
komputer pada masa tersebut berukuran sangat besar) dan silinder
magnetik untuk penyimpanan data.
Generasi Kedua
Pada tahun 1948, penemuan transistor sangat
memengaruhi perkembangan komputer. Transistor menggantikan tube vakum
di televisi, radio, dan komputer. Akibatnya, ukuran mesin-mesin
elektrik berkurang drastis.
Transistor mulai digunakan di dalam komputer mulai
pada tahun 1956. Penemuan lain yang berupa pengembangan memori
inti-magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih
kecil, lebih cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi
dibanding para pendahulunya. Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi
baru ini adalah superkomputer. IBM membuat superkomputer bernama
Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama LARC.
Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi
atom, dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat
dibutuhkan oleh peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan
cenderung terlalu kompleks untuk kebutuhan komputasi bisnis, sehingga
membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC yang pernah dipasang dan
digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore, California,
dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di
Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin
dengan bahasa assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan
singkatan-singakatan untuk menggantikan kode biner. http://aboysaringilmu.blogspot.com
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer
generasi kedua yang sukses di bidang bisnis, di universitas, dan di
pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini merupakan komputer
yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki
komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat
ini: printer, penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan
program.
Salah satu contoh penting komputer pada masa ini
adalah 1401 yang diterima secara luas di kalangan industri. Pada tahun
1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer generasi
kedua untuk memprosesinformasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa
pemrograman yang ada di dalamnya memberikan fleksibilitas kepada
komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan kinerja dengan harga yang
pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer dapat
mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain
produk atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai
bermunculan pada saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented
Language (COBOL) dan Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan.
Bahasa pemrograman ini menggantikan kode mesin yang rumit dengan
kata-kata, kalimat, dan formula matematika yang lebih mudah dipahami
oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk memprogram dan
mengatur komputer. Berbagai macam karier baru bermunculan (programmer,
analis sistem, dan ahli sistem komputer). Industr piranti lunak juga
mulai bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
Generasi Ketiga
Walaupun transistor dalam banyak hal mengungguli tube
vakum, namun transistor menghasilkan panas yang cukup besar, yang
dapat berpotensi merusak bagian-bagian internal komputer. Batu kuarsa
(quartz rock) menghilangkan masalah ini. Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. IC mengkombinasikan tiga komponen
elektronik dalam sebuah piringan silikon kecil yang terbuat dari pasir
kuarsa. Pada ilmuwan kemudian berhasil memasukkan lebih banyak
komponen-komponen ke dalam suatu chip tunggal yang disebut
semikonduktor. Hasilnya, komputer menjadi semakin kecil karena
komponen-komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer
generasi ketiga lainnya adalah penggunaan sistem operasi (operating
system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program yang
berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan
mengkoordinasi memori komputer.
Generasi Keempat
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas:
mengecilkan ukuran sirkuit dan komponen-komponen elektrik. Large Scale
Integration (LSI) dapat memuat ratusan komponen dalam sebuah chip. Pada
tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI) memuat ribuan
komponen dalam sebuah chip tunggal.
Ultra-Large Scale Integration (ULSI) meningkatkan
jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang sedemikian
banyak komponen dalam suatu keping yang berukurang setengah keping uang
logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga
meningkatkan daya kerja, efisiensi dan keterandalan komputer. Chip
Intel 4004 yang dibuat pada tahun 1971membawa kemajuan pada IC dengan
meletakkan seluruh komponen dari sebuah komputer (central processing
unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip yang sangat
kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu
yang spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan
kemudian diprogram untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan.
Tidak lama kemudian, setiap piranti rumah tangga seperti microwave,
oven, televisi, dan mobil dengan electronic fuel injection (EFI)
dilengkapi dengan mikroprosesor.
Perkembangan yang demikian memungkinkan orang-orang
biasa untuk menggunakan komputer biasa. Komputer tidak lagi menjadi
dominasi perusahaan-perusahaan besar atau lembaga pemerintah. Pada
pertengahan tahun 1970-an, perakit komputer menawarkan produk komputer
mereka ke masyarakat umum. Komputer-komputer ini, yang disebut
minikomputer, dijual dengan paket piranti lunak yang mudah digunakan
oleh kalangan awam. Piranti lunak yang paling populer pada saat itu
adalah program word processing dan spreadsheet. Pada awal 1980-an,
video game seperti Atari 2600 menarik perhatian konsumen pada komputer
rumahan yang lebih canggih dan dapat diprogram.
Pada tahun 1981, IBM memperkenalkan penggunaan
Personal Computer (PC) untuk penggunaan di rumah, kantor, dan sekolah.
Jumlah PC yang digunakan melonjak dari 2 juta unit di tahun 1981
menjadi 5,5 juta unit di tahun 1982. Sepuluh tahun kemudian, 65 juta PC
digunakan. Komputer melanjutkan evolusinya menuju ukuran yang lebih
kecil, dari komputer yang berada di atas meja (desktop computer)
menjadi komputer yang dapat dimasukkan ke dalam tas (laptop), atau
bahkan komputer yang dapat digenggam (palmtop).
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam
memperebutkan pasar komputer. Apple Macintosh menjadi terkenal karena
memopulerkan sistem grafis pada komputernya, sementara saingannya masih
menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga memopulerkan
penggunaan piranti mouse.
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM
compatible dengan pemakaian CPU: IBM PC/486, Pentium, Pentium II,
Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan Intel). Juga kita kenal
AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer generasi
keempat.
Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di
tempat kerja, cara-cara baru untuk menggali potensial terus
dikembangkan. Seiring dengan bertambah kuatnya suatu komputer kecil,
komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara bersamaan dalam
suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi,
dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya.
Jaringan komputer memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk
kerjasama elektronik untuk menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan
menggunakan perkabelan langsung (disebut juga Local Area Network atau
LAN), atau [kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang menjadi sangat
besar.
Generasi Kelima
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup
sulit karena tahap ini masih sangat muda. Contoh imajinatif komputer
generasi kelima adalah komputer fiksi HAL9000 dari novel karya Arthur
C. Clarke berjudul 2001: Space Odyssey. HAL menampilkan seluruh fungsi
yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima. Dengan kecerdasan
buatan (artificial intelligence atau AI), HAL dapat cukup memiliki
nalar untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan
visual, dan belajar dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari
kenyataan, banyak fungsi-fungsi yang dimilikinya sudah terwujud.
Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara lisan dan mampu
meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa asing juga
menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhana. Namun fasilitas
tersebut menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer
menyadari bahwa pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan
pengertian ketimbang sekedar menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Banyak kemajuan di bidang desain komputer dan
teknologi yang semakin memungkinkan pembuatan komputer generasi kelima.
Dua kemajuan rekayasa yang terutama adalah kemampuan pemrosesan
paralel, yang akan menggantikan model non Neumann. Model non Neumann
akan digantikan dengan sistem yang mampu mengkoordinasikan banyak CPU
untuk bekerja secara serempak. Kemajuan lain adalah teknologi
superkonduktor yang memungkinkan aliran elektrik tanpa ada hambatan
apapun, yang nantinya dapat mempercepat kecepatan informasi.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi
jargon dan proyek komputer generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute
for new Computer Technology) juga dibentuk untuk merealisasikannya.
Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal, namun
beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi
kelima ini akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di
dunia.
http://aboysaringilmu.blogspot.com
http://aboysaringilmu.blogspot.com
No comments:
Post a Comment
Berilah Komentar, kritik atau saran ..
itu akan lebih berguna untuk kami :D
dan pastinya akan di tanggapi jika ada yang di tanyakan ☺☺☺
Follow >> @aboy_212